Tiba-tiba teringat salah satu perkataan
ayah : "Membiasakan hidup senang itu gampang, namun sebaliknya
membiasakan hidup susah itu yang sulit"
Memang sejatinya kita manusia selalu berharap hidup kita menyenangkan,
selalu diberi kemudahan oleh Allah dalam menjalani setiap aktivitas,
selalu diberi kesehatan yang sempurna, dikelilingi oleh orang-orang yang
selalu memperhatikan dan menyayangi kita...namun apa benar segala
kemudahan
dan kesenangan itu adalah yang terbaik bagi kita??? dengan semuanya
serba mudah sering membuat kita lalai dan manja, lalu bagaimana mungkin
Allah dapat membedakan mana hambaNya yang benar-benar beriman dan
bertaqwa tanpa Dia berikan cobaan dan ujian dalam hidup kita ini??
"Dan Allah menciptakan segala yang ada di bumi ini berpasang-pasangan",
bukan hanya dari segi jodoh dimana Dia menciptakan laki-laki dan
perempuan, lebih dari itu...dari semua aspek kehidupan yang kita jalani
hampir semuanya berpasang-pasangan, karena sejatinya hanya Allah
sajalah yang Esa (satu). Ada sedih ada bahagia, ada susah ada senang,
ada miskin ada kaya, ada sehat ada sakit, ada tua ada muda, dan masih
banyak lagi. Lantas kita bertanya,
bukankah itu berlawanan??memang tapi ternyata itulah hakikatnya
dalam memaknai kehidupan ini...
Yang kaya tidak akan merasa tanpa ada yang miskin, yang bahagia tidak
akan merasa jika tidak ada yang sedih, sehat tidak akan terasa jika
tidak ada yang sakit...sehingga pada akhirnya jikalau tanpa berpasangan
tersebut maka hati manusia pun akan terasa hampa, tidak akan ada makna
dari rasa syukur, tidak ada makna dari apa yang kita rasakan sehingga
pada akhirnya kita akan sombong dan merasa tidak memerlukan
siapapun...lantas untuk apa Allah menciptakan kita di muka bumi ini???
Tidak ada komentar:
Posting Komentar