expr:class='"loading" + data:blog.mobileClass'>

Minggu, 06 Januari 2013

Demi Masa...


Segala sesuatu memang ada masanya, ada batasnya…
so don’t worry be happy J

Gak ada yang abadi......kecantikan, kekayaan, ketenaran, jabatan,  apapun itu hanyalah milik Allah
Semua itu hanyalah titipan dariNya dan ujian untuk kita, apakah kita bisa memanfaatkan dan menggunakan dengan sebaik-baiknya apa  yang telah Allah amanahkan pada diri kita, hidup kita…

Jodoh, rezeki, maut…merupakan hal yang selalu menjadi teka-teki bagi kita manusia, karena hidup kita hanyalah milikNya, semua itu adalah kuasa Allah dan takdir yang tiada satupun Allah lalai dalam menjadwalkannya, tiada satupun yang absen dari penglihatan Nya.

“Tiap-tiap yang hidup pasti akan merasakan mati”
Kita tidak tau sampai usia berapakah Allah memberi kita kesempatan untuk menggunakannya, kematian adalah sesuatu yang begitu dekat dengan jiwa-jiwa yang hidup, dalam sedetik bahkan lebih cepat dari itu Allah dapat mengambilnya dari kita.

Tanpa kita sadari sebagai manusia kita sering lupa bahkan  hampir tidak bisa menerima ketika takdir Allah mulai berjalan selangkah demi selangkah, dan segala sesuatunya pun mulai berubah begitu cepat...
Ada yang pergi dan ada yang datang.......ada kematian, ada kehidupan.......yang kecil telah beranjak remaja, yang remaja mulai dewasa......dan yang dewasa pun kian beranjak tua. Itulah siklus yang telah Allah tetapkan dan tidak ada satupun dari kita yang bisa memutar kembali siklus hidup yang pernah kita jalani. Kita hanyalah hambaNya yang harus ikhlas dengan semua takdir kita.

Namun ketika keikhlasan begitu sulit untuk dirasakan, sering kita sebagai manusia merasakan ketidak adilan dalam “dunia kita”, seolah perjuangan tidak bermakna karena pada akhirnya segala sesuatunya akan berjalan berdasarkan garis edar dan ketentuanNya, ketetapanNya atas masing-masing kita, dan untuk sesaat kita lupa dengan firmannya :
 “ Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum hingga kaum itu sendiri berusaha mengubahnya”
Itulah janji Allah......tidak ada yang sia-sia, perjuangan dan kerja keras (ikhtiar), istiqomah dan selalu berhusnudzon atasNya pastilah segala impian dan cita-cita itu dapat kita capai. Tidak ada yang tidak mungkin bagiNya, hanya kepadaNyalah kita bersandar, mengadukan segala masalah yang sering tidak bisa kita pecahkan bahkan dengan logika ataupun dengan hati yang sering tidak menentu, atau mungkin dengan sekian banyak orang-orang di samping kita yang menyayangi dan melindungi kita yang bersedia mendengarkan segala keluh kesah dan permasalahan kita…namun itu semua hanya sementara, karena pada dasarnya setiap manusia memiliki ego masing2 yang selalu ingin diperhatikan dan ada masanya kita merasa lelah ketika setiap waktu hanya berkutat dengan permasalahan orang lain, yang kadang juga jenuh ketika harus menyisihkan waktu istirahat dan kesenangan untuk mendengar persoalan2 orang lain..

Namun tidak dengan Allah…
Allah tidak pernah tidur, Ia tidak pernah lelah untuk mendengar rintihan dan suara hati serta keluhan dari hamba2Nya…